Thursday, August 26, 2021

BISAKAH KITA MELIHAT ALLAH

 

WALAUPUN BISA KITA TAK AKAN BISA BERCERITA

Karena Allah sama sekali takada bandingan, maka akan sulit bagi kita membahas sesuatu yang tak ada bandingannya . Demikian juga ada yang mengatakan  tak pernah terjadi dialog antara Rasul dengan Allah ketika terjadipristiwa Israk dan mi,raj. Tetapi mereka yang menolak adanya dialog juga ternyata masih juga melaksanakan sholat sebagai inti dalam pertemuan Israk dan mikraj. Jik kita msih sholat berarti kita akui adanya dialog, karena memang pada saat itu ada tawar ebawar ketika Rasulullah meminta keringanan bagi ummat dalam melaksanakan sholat.

3 comments:

  1. SEBENARNYA PERDEBATAN tentang inimemang sudah lama, dahulu ada hlu sunnah Wal Jama'ah. dan ada mu'tazilah yang selalu berprinsip bhwa segala sesuatunya harus di terima akal. Dan memng hal tersebut sengaja diributkan oleh Yahudi bahkan mereka menyepakati bahwa Rasulullah itu sudah gila karena terlalu kuat menghayal. Memang serta merta Masyarakat melakukan pengetesan terhadap Rasul karena Rasul mengaku berangkatnya dari Baitul Maqdis yang membutuhkan waktu lama untuk mencapainya dari dari Makkah ataupun Madinah, mayoritas penduduk mengatakan sepakat bahwa Rasul pada saat itu sudah gila.

    ReplyDelete
  2. TIDAK SEDIKIT sedikit ummat yang hatinya mengalami kegoncangan karena Yahudi sangat gencar menyebarkan berita bahwa Rasulullah kesehatannya terganggu, karena memang jika seandainya harus menggunakan otak atau akal mereka untuk memahami apa yang dialami Rasul dalam sebuah perjalanan hingga ke sidratul muntaha, dan pada saat itu perjalanan Nabi Muhammad hanya seorang diri tampa didampingi oleh Malaikat Jibril. Kata mereka Muhammad Rasulullah sebenarnya dalam perjalanan itu memang tak pernah melakukan dialog dengan Allah. Muhammad hanya berdialog dengan dirinya sendiri alias hanya berilusinasi atau mungkin hanya hayalannya saja, banyak yang mengatakan itu bukan kisah, itu bukan cerita, tetapi itu hanya berupa hikayat saja. Masyarakatpun tergoncang jiwanya .... Sampai datangnya seorang Sahabat yang terkenal cerdas ... berani ... kayaraya .... berhati mulya .... dengan tegas Iya mengatakan .... Jika Rasulullah yang bicara .... maka apapun yang dibicarakannya .... saya percaya ... karena itu datang dari Allah ....

    ReplyDelete
  3. Mendengar ucapan sahabat yang sangat berwibawa itu hati ummatpun menjadi tenteram dan mereka memiliki kesanggupan untuk menolak issue yang sebarkan oleh tokoh tokoh Yahudi itu.

    ReplyDelete