SEMOGA Kak Ton diberikan kekuatan lahir batin dari Allah Sehingg tak membutuhkan waktu yang lama untuk bisa kembali sehat walafiat tak kurang satu appun. Aamiin. s
DI SEKITAR pukuk 03.30 tadi pagi penglihatan saya tertuju kepada layar HP ... ternyata Sahabat saya Teman Sekelas waktu SD di Pagelaran mengirim pesan tertulis bahwa sahabat kami Buston dengan panggilan akrab Kak Ton adalah sahabat kecil saya sewaktu duduk di bangku SD di Pagelaran dahulu, kami sebenarnya terpaut dus tahun, dia adik kelas tetapi memiliki kedekatan luar biasa karena kami sewaktu kecil dibelakang rumahnya Kak Ton yang bersebelahan dengan tanah Abah Hasan yang luas itu bersepakat membangun lapanmgan sepakbola mini di tanah kosong pinggir sungai yang dibentengi oleh barisan pohon johar yang cukup kekar.
Ada empat buah Johar berdiri angkuh dan tentu saja menjadi tameng kami agar tak meluncur ke sungai irigasi yang melintas di pinggiran lapangan kesayangan kami itu, di mana aliran sungai irigasi itu sejatinga adalah alternatif ketika kami melepas penat sekaligus mandi. Jika kami berkenan melangkah melangkah sekita sepuluh langkah ke arah selatan dari bibir sungai bagian Selatan, Abah Hasan Tetangga Kak Ton menyiapkan sarana pemandian berupa aluran air mancur yang dilindungi pagar bambu, tetapi sarana pemandian umum itu tentu lebih diminati oleh mereka yang dewasa, sementara kami yang kanak kanak pada saat itu tentu lebih memilih berenang di sungai irigasi itu.
Pada waktu kami kecil dahulu sungai irigasi nampak bening, dan laju air sedikit deras banyak Ibu Ibu yang berbaris mencuci pakaian dan pecahbelah, itu pada saat air sedikit bah, tetapi pada musim kering air nampak keruh dan malas mengalir Dan pada saat air bah itulah kami banyak menciptakan permainan perrmainan
No comments:
Post a Comment