Thursday, October 3, 2013

Pidato Suttan Sangbimo Jagat Rasobayo

Selaku Pelaksana Ketua Harian Majelis Penyimbang Adat Lampung (MPAL) dalam acara Pengukuhan Pengurus MPAL Periode 2013-2017. Di Balai Kratun Komplek Pemda Provinsi Lampung Rabu 2 Oktober 2013.

LAPORAN KELTUA PELAKSANA
PENGUKUHAN PENGURUS MPAL PROVINSI LAMPUNG
PERIODE 2013-2017

Assalaamu'alaikum Wr Wb
Tabik Ngalimpuro Sikam Pun
Kj. Yang Tuan ST. Mangkunegara Junjungan Pemangku Lampung SRBJ I. 

Pertama-tama marilah kita panjatkan syukur kehadirat Allah Swt. Tuhan Yang Maha Esa bahwa kita semua dapat hadir pada acara Pengukuhan Majelis Penyimbang Adat Lampung (MPAL) di Balai Keratun in. Semoga kita mendapat berkah dan ridho Allah Swt. Amin. 

Awal bebalah, disijo selah
Ngdepiy metiy, seunyen wariy
Dilem itaran, nigehken laporan
Semogo ngebo, kewawaian gham jejamo

Payew kidah, jejamo nengah
Gham piseniy, teninggal rebbiy
Sino warisan, tetep diandan
Adat budayo, aksara budayo

Di sijo selah, gham searah
Ngesaiken atiy, bepiil bepesenggiri
Ngebangun tanggan, sijo tujuan
Gham jejamo, negakken basso

Selanjutnya perkenankan kami laporan kegiatan ini sbb:

I. Dasar Hukum
1. UUD 1945 khususnya yang bersangkutan dengan pembinaan dan pengembangan kebudayaan nasional sebagai bentuk & Integritas bangsa Indonesia.
2. UU  No.  17   /  2013  Tentang Organisasi kemasyarakatan.
3. PERMENDAGRI   NO    39/2007 tentang Pedoman organisasi kemasyarakatan bidang kebudayaan keraton dan lembaga adat dalam pelestarian dan pembangunan budaya daerah.
4. PERMENDAGRI   NO  40  / 2007 tentanbg pedoman bagi kepala daerah dalam pelestarian dan pengembangan budaya dan bahasa daerah.
5. PERDA Prov. Lampung NO  2/ 2008 tentang pemeliharaan kebudayaan Lampung
6. PERDA Prov. Lampung  NO  5/  2013 tentang Kelembagaan Masyarakat Adat Lampung (MPAL)
Mubes MPAL Prov. Lampung Juli 2013
8. SK Gubernur Lampung No.  G/656/II/HK/2013 tentang pengukuhan Pengurus MPAL Provinsi Lampung periode 2013-2017. 

II. Maksud dan Tujuan 

MPAL adalah suatu wadah untuk membina dan melestarikan dan meberdayakan adat istiadat masyarakat Lampung. Masyarakat adat adalah masyarakat Lampung yang terdiri dari jurai pepadun dan jurai saibatin.

* Maksud :
1. Memberi wadah bagi organisasi yang bergerak untuk melestarikan dan memberdayakan adat istiadat (piil pesenggiri) dan budaya daerah, baik benda maupun tak benda.
2. Wadah yang membina kerukunan hidup dalam masyarakat adat di bumi sai bumu ruwa jurai ini dengan mengedepankan adat istiadat dan budaya sebagai identitas jatidiri bangsa.

* Tujuan.
1. Berperan serta dalam pembangunan sebagai mitra pembangunan.
2. Terciptanya pembangunan daerah yang memiliki identitas dan integritas yang khas sebagai kekayaan, "Bahasa Menegakkan Bangsa"
3. Berperan serta dalam membina hukum adatsebagai dasar strategi  

pendekatan (socio cultural) dalam pembangunan daerah.

4. Lamun mak gham sapa lagi, lamun mak ganta kapan lagi.



III. Peserta Pengukuhan.



Adapun kepengurusan MPAL Lampung periode 2013-2017 yang akan dikukuhkan adalah berasal dari jurai adat pepadun dan adat saibatin yang berkomitmen untuk bersama sama dalam pembinaan, pengembangan dan pelestarian adat istiadat semaksimal mungkin  (hasil muber MPAL bulan Juli dengan SK Gubernur G/656/II.3/HK/2013 tentang pengurus MPAL Provinsi Lampung periode 2013-2017.



Demikian laporan yang dapat kami sampaikan dan kepada kepengurusan periode yang lalu kami ucapkan banyak terima kasih  atas sumbangannya, semoga menjadi amal yang baik. Selanjutnya memohon kepada Bapak Gubernur selaku pembina lembaga kemasyarakatan beliau Kanjeng Yang Tuan Suttan Mangkunegara Sai Bumi RTuwa Jurai I dapat mengukuhkan MPAL Prov. Lampung periode 2013-2017 ini.

Bandar Lampung, 2 Oktober 2013
Majelis penyimbang Adat Lampung
Pelaksana Ketua Harian,

(Suttan Sangbimo Jagat Rasobayo)

No comments:

Post a Comment