Sunday, September 30, 2012

Polisi Buru Perusuh Lampung Timur


Sunday, 30 September 2012 07:37

SUKADANA (LampostOnline): Polres Lampung Timur akan menindak pelaku yang menggunakan senjata api dalam bentrok yang melibatkan tiga desa. Dalam bentrok yang terjadi Jumat (28-9), setidaknya ada 11 orang yang terluka, di antaranya terluka karena tertembak.

Kabag Humas Polres Lampung Timur AKP Suwandar mengatakan dalam bentrokan itu ada beberapa orang yang menggunakan senapan angin. Akibatnya ada lima orang yang terkena luka tembak.

"Senjata yang dipakai senapan angin. Kita akan usut pelaku yang melakukan pelangggaran hukum. Namun, polisi belum menyita senjata api yang dipakai," kata dia, Sabtu (29-9) malam.

Menurutnya, polisi dan pemerintah daerah masih fokus pada pengamanan dan proses mendamaikan para pihak. Belum ada satu pun orang yang diperiksa atau dijadikan tersangka dalam kerusuhan itu.

Suwandar mengungkapkan, setelah kondisi kondusif polisi akan mencari bukti dan menangkap pelaku yang memakai senajata api dan membakar rumah warga.

Kerusuhan terjadi antara warga Desa Jabung dan Desa Umbultebu yang menyerang Desa Pematang Taholo. Orang yang terkena tembakan adalah Parmono (39), Sulardi (55), Marjito (30), Agus (31), dan Sulih (40).

Selain korban luka, kerusuhan ini juga menyebabkan tujuh rumah di Desa Pematang Tahalo terbakar, 2 unit sepeda motor dijarah serta 1 unit dibakar. (PAD/U-4)

No comments:

Post a Comment