Sunday, November 28, 2010

amuk massa di Mesuji : DUA PIHAK BERTIKAI SEPAKAT HUKUM DITEGAKKAN

Utama Lampost : Senin, 29 November 2010


MESUJI (Lampost): Perundingan perdamaian antara pihak Kampung Wirabangun, Kecamatan Simpangpematang, Kabupaten Mesuji, dengan Kampung Pematangpanggang, OKI, Sumsel, menyepakati tiga poin.

Intinya, tidak ada lagi tindakan kriminal dalam bentuk apa pun antara kedua belah pihak, tidak ada dendam, dan proses hukum harus ditegakkan.

Kesepakatan itu diperoleh pada pertemuan di kantor Kecamatan Mesuji, Kabupaten OKI, yang dimulai Sabtu (27-11), sekitar pukul 16.00 hingga pukul 21.00.

Dari Kabupaten Mesuji hadir Kepala Kesbanglinmas Murni beserta Camat Indra Kusuma Wijaya, Kapolsek AKP Nelson F. Manik, dan Danramil Mesuji Kapten Sariaman.

Menurut rencana, tiga kesepakatan itu akan ditandatangani kedua belah pihak dan disosialisasikan hari ini. "Besok (hari ini, red) ditandatangani kedua pihak," ujar Kepala Kantor Kesbanglinmas Murni kemarin.

Sementara itu, 549 warga Kampung Wirabangun yang mengungsi masih bertahan di rumah-rumah penduduk seperti di Simpangpematang, Budiaji, dan Harapanjaya. Aparat kepolisan pun masih disiagakan di kampung tersebut.

Hingga kemarin polisi juga belum menangkap seorang pun berkaitan dengan kasus tersebut. "Tetapi, tetap akan kami proses karena ada pelanggaran hukum," ujar Kasat Reskrim Polres Tulangbawang AKP Ferizal. "Kami akan melakukan penyelidikan dan tahapan-tahapannya," ujarnya.

Sementara itu, Lampung Police Watch (LPW) menilai kinerja kepolisian lambat dalam menyikapi kasus tersebut. "Masyarakat akan terus dicekam ketakutan karena polisi tidak segera bertindak yang dapat memberi efek jera," ujar Ketua LPW M.D. Rizani kemarin.

Rizani membandingkan dengan perusakan terhadap kantor polisi, pos polisi, atau penganiayaan terhadap polisi. "Biasanya dalam beberapa jam saja pelakunya bisa ditangkap. Tetapi, kalau masyarakat yang menjadi korban, selalu berlarut-larut," kata dia.

Kampung Wirabangun menjadi arena pembantaian pada Kamis (25-11). Sedikitnya 4 korban tewas, 2 luka-luka, 3 rumah dibakar, serta puluhan rumah dirusak.

Pemicunya diduga berawal dari pencurian ayam. Saat dipergoki, warga Pematangpanggang malah membunuh warga Wirabangun. Tindakan itu mendapat balasan sehingga seorang warga Pematangpanggang tewas. Buntutnya, warga Pematangpanggang menyerang ke Kampung Wirabangun. (UAN/MG11/R-2)

No comments:

Post a Comment